Wong PALI-
Saat ini banyak makanan berbahaya mengandung racun yang tidak disadari dapat memicu penyakit kanker. Itulah sebabnya perlu waspada. Kenali makanan pemicu kanker dan segera hindari
1. Sayuran
Hati-hati dalam memilih sayuran sebelum dimasak.Kini banyak sayuran yang terkontaminasi peptisida atau racun pembasmi serangga. Diantara sayuran-sayuran itu adalah,seperti sayur bayam, kangkung, kacang panjang, selada dan lain-lain. Sayuran-sayuran ini terkontaminasi peptisida saat petani sengaja menggunakannya untuk membasmi serangga. Racun peptisida biasanya akan menempel pada daun. Racun itu sulit dinetralisir,sehingga lambat laun menumpuk di dalam tubuh. Dalam jumlah tertentu racunpun sanggup mengubah sel normal menjadi ganas.
Ayam potong biasanya disuntik dengan hormon estrogen agar cepat besar dan gemuk. Karena itulah daging ayam akan mengandung hormon yang disuntikkan tersebut . Seseorang yang terlalu sering mengkonsumsi ayam potong, jumlah hormon estrogennya akan meningkat dalam tubuh. Terutama bagi wanita,peningkatan hormon estrogen ini berpengaruh tidak baik karena bisa memicu kanker.
Ternyata tak selamanya buah aman dikonsumsi. Ada berbagai macam buah-buahan yang berisiko memicu kanker. Buah-buahan itu ialah buah-buahan yang diawetkan agar tidak cepat membusuk. Zat pengawet yang dilumurkan pada kulit buah sulit dihilangkan meskipun dicuci dengan sabun. Hal itu pernah diteliti oleh perguruan tinggi di Bogor. Zat yang digunakan untuk pengawetan itu sangat berbahaya karena dalam jumlah tertentu zat pengawet dapat menyebabkan timbulnya kanker.
Makanan yang diawetkan dengan formalin juga dapat memicu timbulnya penyakit kanker. Formalin merupakan zat kimia. Di kedokteran di fungsikan sebagai pembersih ruangan.
Saat ini banyak makanan berbahaya mengandung racun yang tidak disadari dapat memicu penyakit kanker. Itulah sebabnya perlu waspada. Kenali makanan pemicu kanker dan segera hindari
Penyakit kanker terus meningkat dari tahun ke tahun. Menurut para ahli,sekitar 80-90 persen kanker dipicu oleh makanan. Pengaruh faktor makanan ini terlihat pada kasus orang-orang yang bermigrasi dari satu budaya ke pola budaya lain.
Berikut ini berbagai jenis makanan yang bisa memicu munculnya penyakit kangker:
1. Sayuran
Hati-hati dalam memilih sayuran sebelum dimasak.Kini banyak sayuran yang terkontaminasi peptisida atau racun pembasmi serangga. Diantara sayuran-sayuran itu adalah,seperti sayur bayam, kangkung, kacang panjang, selada dan lain-lain. Sayuran-sayuran ini terkontaminasi peptisida saat petani sengaja menggunakannya untuk membasmi serangga. Racun peptisida biasanya akan menempel pada daun. Racun itu sulit dinetralisir,sehingga lambat laun menumpuk di dalam tubuh. Dalam jumlah tertentu racunpun sanggup mengubah sel normal menjadi ganas.
Tip:
Hindari mengkonsumsi sayuran yang tercemar peptisida. Memang sulit mengetahuinya. Namun kita bisa mengenalinya dari ciri-ciri ketika sayuran masih mentah. Sayuran yang mengandung peptisida tinggi biasanya daunnya utuh,tidak ada yang berlubang karena tidak dimakan hama. Pilihlah sayuran yang daunnya sedikit ada lubang bekas dimakan hama seperti ulat. Karena sayuran seperti itu menandakan rendah kandungan peptisida. Akan lebih baik jika anda membeli sayuran organik karena dijamin bebas peptisida.
2. Daging ayam suntik hormon
Ayam potong biasanya disuntik dengan hormon estrogen agar cepat besar dan gemuk. Karena itulah daging ayam akan mengandung hormon yang disuntikkan tersebut . Seseorang yang terlalu sering mengkonsumsi ayam potong, jumlah hormon estrogennya akan meningkat dalam tubuh. Terutama bagi wanita,peningkatan hormon estrogen ini berpengaruh tidak baik karena bisa memicu kanker.
Meski demikian,bukan berarti wanita dilarang mengkonsumsi daging ayam potong. Boleh saja,asalkan tidak terlalu sering.
Tips:
Bila ingin membeli daging ayam potong,pilihlah yang segar dan dihinggapi sedikit lalat. Akan lebih baik bila anda membeli ayam kampung yang tidak disuntik dengan hormon estrogen.
3. Buah-buahan yang di awetkan
Ternyata tak selamanya buah aman dikonsumsi. Ada berbagai macam buah-buahan yang berisiko memicu kanker. Buah-buahan itu ialah buah-buahan yang diawetkan agar tidak cepat membusuk. Zat pengawet yang dilumurkan pada kulit buah sulit dihilangkan meskipun dicuci dengan sabun. Hal itu pernah diteliti oleh perguruan tinggi di Bogor. Zat yang digunakan untuk pengawetan itu sangat berbahaya karena dalam jumlah tertentu zat pengawet dapat menyebabkan timbulnya kanker.
Buah yang mengandung zat pengawet biasanya ditandai adanya bubuk-bubuk putih pada kulitnya. Biasanya buah-buahan yang berpengawet banyak terdapat pada buah impor. Jarak pengiriman yang jauh menyebabkan buah harus diawetkan agar tidak membusuk selama diperjalanan.
Tips:
Akan lebih baik jika anda mengkonsumsi buah dari dalam negeri. Dengan jarak pengiriman yang dekat kecil kemungkinan di berikannya obat pengawet pada buah.
4. Makanan mengandung zat formalin
Makanan yang diawetkan dengan formalin juga dapat memicu timbulnya penyakit kanker. Formalin merupakan zat kimia. Di kedokteran di fungsikan sebagai pembersih ruangan.
Kini banyak jenis makanan yang di awetkan dengan formalin,seperti bakso,bakmi,ikan,ayam,dan daging sapi. Dengan diberi formalin makanan akan tetap segar.
Tips:
Kenali ciri makanan yang di beri zat pengawet formalin. Biasanya makanan yang diberi formalin tidak dihinggapi lalat. Karena itu bila membeli ayam,ikan dan daging di pasar,belilah yang dihinggapi lalat.
5. Makanan tinggi lemak jenuh
Makanan yang juga bisa memicu kangker ialah yang tinggi kandungan lemak jenuh. Goreng-gorengan,fast food atau makanan cepat saji dan atau makanan lain yang dimasak dengan minyak jelantah adalah makanan yang mengandung lemak jenuh. Selain bersifat karsinogenik,makanan tinggi lemak jenuh dapat menyebabkan darh tinggi dan gangguan jantung.
Tips:
Hindari makanan yang dimasak dengan minyak jelantah. Akan lebih baik jika anda memilih makanan goreng-gorengan yang digoreng dengan kualitas minyak yang terjamin baik.
6. Makanan mengandung zat pewarna tekstil
Satu lagi makanan yang bisa memicu kanker,yakni makanan dan minuman yang memakai pewarna tekstil. Kebanyakan makanan dan minuman ini dibuat oleh home industry.
Para produsen sengaja mewarnai makanannya agar terlihat menarik. Juga karena pewarna tekstil jauh lebih murah dibanding pewarna buatan yang aman bagi kesehatan.
Tips:
Hindari makanan dan minuman yang dijajakan oleh pedagang keliling. Belilah makanan dan minuman yang sudah terjamin kesehatannya.
Tag :
Info Sehat
0 Komentar untuk "Waspadai Makanan Pemicu Kangker"